6 Cara Meningkatkan Engagement Instagram yang Efektif

Engagement rate merupakan parameter yang dipakai untuk mengukur seberapa sering konten mendapatkan reaksi dari audien. Seperti halnya di IG, parameter tersebut sangat penting, terutama saat promosi produk. Ada beragam cara meningkatkan engagement Instagram yang bagus untuk menarik banyak audien.

6 Cara Meningkatkan Engagement Instagram yang Efektif

Beberapa parameter yang bisa menaikkan engagement IG dilihat banyaknya like, comment, branded hashtag, repost, serta profile visit. Ketika engagement bagus, itu artinya konten sering dilihat follower. Kalau memasarkan produk atau jasa lewat IG juga mudah ditemukan audien.

1. Memahami Audien

Ini merupakan hal kunci, agar engagement IG bisa naik. Audien, yakni followers Instagram merupakan target utama yang akan melihat konten maupun mengunjungi profil. Karena itulah, jika ingin mem-posting di Instagram, evaluasi followers agar dapat menghasilkan ide yang tepat sasaran.

Mengevaluasi audien tidak perlu dilakukan satu per satu. Ada fitur insight yang bisa digunakan untuk melihat performa konten dan demografi followers. Dalam analytic tool tersebut ada informasi tentang cakupan usia followers, gender, serta waktu online-nya.

2. Membuat Konten Berkualitas

Untuk membuat engagement yang bagus, harus mampu menghadirkan konten yang berkualitas dan dibutuhkan followers. Kualitas konten, bisa dilihat dari segi visualnya maupun ide penyajian. Selain itu, perlu adanya ciri khas yang mem-branding akun Instagram.

Konten juga disesuaikan dengan audien yang sudah dievaluasi. Jika sasarannya anak muda, ide-ide aesthetic menjadi pilihan tepat. Konten harus diunggah secara konsisten. Tidak perlu terlalu sering, karena dianggap followers sebagai spam.

3. Mengunggah Konten di Waktu yang Tepat

Salah satu hal yang membuat engagement Instagram bagus, yaitu konten mendapatkan reaksi dari followers. Karena itulah, konten tidak bisa diunggah di sembarang waktu. Pastikan mem-posting saat audien aktif bermain IG.

Cara menentukan waktu posting konten, bisa dengan melakukan analisis internal maupun eksternal. Analisis internal, dilakukan dengan melihat waktu aktif followers lewat insight. Sedangkan untuk eksternal dilihat berdasarkan statistik umum pengguna IG.

4. Mengajak Followers Berinteraksi

Cara meningkatkan engagement Instagram selanjutnya yaitu sering mengajak followers berinteraksi. Ketika banyak audien yang melakukan aksi, memberi komentar, atau repost, maka otomatis engagement akan naik. Banyak fitur di IG yang mendukung cara ini.

Salah satu fitur yang bisa dioptimalkan adalah Instagram story. Pemilik akun, bisa memanfaatkan menu stiker yang mengundang reaksi. Contohnya seperti Q&A dan polling. Kedua fitur tersebut yang paling work dan efektif untuk menaikkan engagement.

5. Menggunakan Hastag yang Relevan

Penggunaan hastag merupakan langkah yang efektif untuk meningkatkan engagement. Pasalnya, semakin populer tagar yang digunakan, konten akan lebih mudah ditemukan dan dilihat oleh pengguna Instagram. Apalagi jika banyak yang mengikuti hashtag tersebut.

Tapi memilih hastag tidak bisa sembarangan. Lebih baik melakukan riset dulu untuk mencari tagar yang dapat menaikkan engagement. Selain itu, hashtag harus memiliki relevansi dengan isi konten.

6. Memilih Caption yang Menarik

Cara berikutnya yaitu memilihkan caption yang menarik untuk konten. Caption harus menggunakan bahasa yang interaktif dan tidak terpaku dengan textbook. Kalau bertujuan branding, caption yang user friendly dan memiliki sapaan akrab lebih disukai audien.

Untuk menciptakan interaksi dengan followers, bisa menggunakan caption yang bersifat call to action. Buat yang kreatif dan ajak audien untuk melakukan sesuatu. Cara ini, bisa meningkatkan reaksi followers dan traffic Instagram.

Itulah cara meningkatkan engagement Instagram yang efektif. Engagement bisa bagus kalau konten sering mendapatkan reaksi dari followers. Semakin banyak like, komentar, dan kunjungan ke profil, maka engagement akan naik.

6 Cara Meningkatkan Engagement Instagram yang Efektif