Ari Lesmana adalah vokalis dan penulis lagu utama dari band indie pop Fourtwnty. Ia lahir di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada 27 Oktober 1989. Sejak muda, Ari sudah memiliki ketertarikan pada musik, meski awalnya ia lebih banyak menyalurkan bakatnya lewat seni peran. Sebelum dikenal sebagai musisi, Ari sempat berkarier sebagai aktor dalam film dan serial televisi. Namun, kecintaannya terhadap musik membawanya menekuni jalur baru yang kemudian mengubah hidupnya.
Karier musik Ari Lesmana mulai menanjak setelah ia membentuk Fourtwnty pada 2010 bersama Nuwi. Dengan suara vokalnya yang khas, hangat, dan penuh emosi, Ari berhasil memberikan identitas kuat bagi band tersebut. Album debut mereka, Lelaku (2015), menandai langkah awal perjalanan musik Ari bersama Fourtwnty. Lagu-lagu seperti “Hitam Putih” dan “Lelaku” memperlihatkan sisi puitisnya dalam menulis lirik.
Nama Ari Lesmana semakin dikenal luas ketika lagu “Zona Nyaman” yang ia nyanyikan bersama Fourtwnty dipilih menjadi soundtrack film Filosofi Kopi 2 pada 2017. Lagu tersebut menjadi fenomena karena liriknya yang sederhana namun sarat makna, serta berhasil merepresentasikan keresahan generasi muda. Sejak saat itu, Ari bukan hanya dikenal sebagai vokalis, tetapi juga sebagai penulis lagu yang mampu menyampaikan pesan mendalam melalui musik.
Selain “Zona Nyaman”, Ari juga menulis dan membawakan sejumlah lagu populer lain seperti “Aku Tenang”, “Diam-Diam Kubawa Satu”, dan “Nematomorpha”. Gaya penulisan liriknya cenderung reflektif, membicarakan tema cinta, kehidupan sehari-hari, dan perjalanan mencari jati diri. Inilah yang membuat karya-karya Ari terasa dekat dengan pendengarnya.
Di luar aktivitas bermusik, Ari dikenal sebagai pribadi yang sederhana dan tidak banyak mengekspos kehidupan pribadinya. Ia lebih memilih fokus pada karya serta menjaga idealisme sebagai musisi independen. Bersama Fourtwnty, Ari Lesmana terus aktif tampil di berbagai panggung musik, baik di dalam maupun luar negeri, membawa semangat kebebasan berekspresi.
Dengan karakter vokal yang unik, kepiawaian menulis lirik, dan dedikasi terhadap musik independen, Ari Lesmana kini dianggap sebagai salah satu sosok penting dalam perkembangan musik indie pop di Indonesia.