Stand Here Alone

Stand Here Alone (disingkat SHA) adalah band pop punk / melodic punk asal Bandung yang aktif sejak tahun 2010. Band ini dibentuk dengan semangat independen, mencerminkan kerinduan terhadap musik yang energik namun tetap menghadirkan lirik bermakna. Sejak terbentuk, SHA konsisten berkarya meski harus melewati banyak perubahan dan tantangan dalam perjalanan bermusik.

Formasi awal SHA terdiri dari Mbenk (vokal & bass), Ocan (vokal & gitar), dan Chio (drum). Ketiganya membawa warna khas: vokal ganda antara Mbenk dan Ocan, dikombinasikan dengan ritme drum yang agresif dan gitar yang membawa melodi kuat. Pada pertengahan 2017, Ocan memutuskan mengundurkan diri, dan posisinya kemudian diisi oleh Matien sebagai gitaris & vokalis tetap. Pergantian personel ini tidak melemahkan kreativitas mereka, justru menjadi titik transisi ke arah musik yang lebih matang dan bereksperimen lebih jauh.

Karier SHA mulai menarik perhatian dengan lagu–lagu yang menyuarakan kisah emosional generasi muda—tentang patah hati, kebersamaan, persahabatan, hingga realitas kehidupan urban. Lagu “Selingkuh”, dirilis tepat di hari ulang tahun ke-11 band ini, menjadi salah satu karya yang menggambarkan kematangan mereka baik dalam lirik maupun aransemen. SHA juga dikenal karena merilis lagu dengan tema yang relevan bagi para pendengar muda dan mengemasnya dengan gaya musik pop punk yang enerjik.

Kolaborasi menjadi bagian penting dalam evolusi SHA. Mereka telah bekerja sama dengan sejumlah musisi dan band lain, termasuk dalam single “Maha Benar” bersama Rocket Rockers, serta “Kita Semua Saudara” bersama Iksan Skuter. Kolaborasi tersebut memperluas cakupan musikal mereka, menambah kedalaman dalam lirik, dan memperluas kelas pendengar yang bisa meresapi karya mereka.

Musik SHA seringkali memadukan suara gitar bergelombang khas pop punk, drum yang cepat dan dinamis, serta vokal yang kadang balada kadang berteriak–menyiratkan konflik emosional. Salah satu karakter yang menonjol adalah keberanian mereka menyentuh tema yang kadang dianggap tabu atau kurang nyaman, misalnya rasa kecewa, perselingkuhan, atau ekspektasi sosial, tetapi tetap dikemas dengan humor dan keaslian yang terasa otentik.

Seiring berjalannya waktu, SHA telah merilis beberapa single dan video musik dengan respons positif, tampil di berbagai panggung musik, dan terus membangun reputasi sebagai salah satu band pop punk Indonesia yang mampu menggabungkan semangat underdog, lirik yang mengena, dan performa yang solid. “Sosok Sempurna” adalah salah satu lagu mereka yang berhasil mencuri perhatian lewat lirik romantis yang sederhana dan melodi yang mudah diingat, menjadi pilihan favorit bagi pendengar yang mencari nuansa pop punk romantis.

Hingga kini, Stand Here Alone tetap mempertahankan idealisme musikalnya: bekerja secara independen—baik dalam proses produksi, konsep, maupun distribusi. Mereka tidak takut bereksperimen dengan warna musik baru, tetap relevan dengan tren tanpa kehilangan karakter khas. Band ini telah menjelma menjadi salah satu nama yang penting dalam scene pop punk Indonesia, dihormati karena konsistensinya menghasilkan karya yang bukan hanya enak didengar, tapi juga bermakna dan resonan di hati banyak orang.


Untuk melihat daftar lengkap chord, silakan kunjungi kumpulan chord Stand Here Alone .